Apakah Si Kecil sudah semakin gemar memasukkan benda ke mulut, Mam? Masalahnya nih enggak hanya makanan yang dimasukkan ke mulut tapi juga mainannya, alat-alat perlengkapan rumah tangga, alat tulis, atau juga benda-benda yang ada di sekitarnya.
Tapi Mam, bayi memasukkan benda ke mulut itu wajar lho. Karena Si Kecil sedang dalam masa ingin menjelajah dunia di sekelilingnya. Dengan memasukkan benda-benda ke mulut, Si Kecil akan mengenal rasa, tekstur, dan juga bentuk benda-benda yang ada di sekitarnya.
Sebab Si Kecil suka memasukkan benda ke mulut
Faktanya Si Kecil belum bisa benar-benar menggunakan tangan dan jaringnya untuk mengeksplorasi benda-benda sekitar hingga usianya mencapai 7 bulan. Si Kecil bisa memegang benda tapi belum belum mampu mencungkil, mengelus, atau mendorong dengan jari-jarinya. Tapi Si Kecil sudah bisa mengontrol bibir dan lidahnya karenanya bayi memasukkan benda ke mulut.
Si Kecil memiliki banyak ujung saraf per milimeter kubik di mulut dibandingkan dengan anggota tubuh lainnya. Jika ia menemukan benda yang menurutnya menarik, Si Kecil akan segera memasukkannya ke mulut untuk mendeteksi benda tersebut.
Selain karena tumbuh kembangnya, bayi memasukkan benda ke dalam mulut bisa jadi tanda bahwa Si Kecil sedang tumbuh gigi. Ketika Si Kecil sedang dalam masa tumbuh gigi, Si Kecil akan merasakan tidak nyaman pada gusinya sehingga sangat mungkin untuk memasukkan benda ke mulut untuk mengurangi rasa tidak nyamannya, Mam.
Kapan kebiasaan memasukkan benda ke mulut Si Kecil berhenti?
Menurut Baby Center, kebiasaan Si Kecil untuk memasukkan benda ke mulutnya akan terus ia lakukan hingga usianya 2 tahun. Intensitasnya juga akan berkurang ketika Si Kecil berusia sekitar 10 bulan. Atau saat ia sudah bisa menggunakan tangannya.
Memasuki usia 12 bulan, Si Kecil akan tertarik dengan apa yang bisa dilakukan benda yang menarik perhatiannya. Barulah ketika usia 2 tahun Si Kecil sudah dapat mengeksplorasi berbagai hal dengan ujung jari dan juga tangannya.
Waspadai benda yang masuk ke mulut Si Kecil
Karena Si Kecil sedang hendak mengeksplorasi benda-benda yang menarik perhatiannya, tak jarang Si Kecil memasukkan benda yang berbahaya nih. Makanya wajib banget buat Mama mengawasi benda yang hendak Si Kecil masukkan ke mulut. Pastikan benda-benda tersebut tidak tajam atau bisa masuk ke tenggorokan.
Berikan mainan sesuai dengan usianya, seperti memberikan mainan dengan bahan yang aman untuk Si Kecil masukkan ke dalam mulutnya. Jangan juga berikan Si Kecil mainan yang bisa patah menjadi potongan kecil karena dapat mengakibatkan Si Kecil tersedak saat mainan tersebut masuk ke mulutnya.
Jadi jangan larang Si Kecil untuk memasukkan benda ke mulutnya yaa. Dengan catatan benda yang masuk adalah benda yang sudah Mama pastikan aman! –MR